Dua Resep Skotel Praktis untuk Sarapan, Lebih Baik dari Nasi Goreng - LIGHThouse Indonesia
Appointment
Appointment

Dua Resep Skotel Praktis untuk Sarapan, Lebih Baik dari Nasi Goreng

Sarapan nasi goreng telur sama dengan asupan hingga 630 Kalori sekali makan. Kalau lagi diet, coba ganti skotel, lebih praktis!

Sebagai orang Indonesia, Sahabat lightHOUSE mungkin mengalami kesulitan untuk lepas dari nasi yang sudah menjadi makanan pokok. Pakar lightHOUSE, dr. Eva Kurniawati, M. Gizi, SpGK. menyarankan, jika sedang menjalankan diet, sebaiknya jangan mengganti nasi dengan sumber karbohidrat seperti mi atau roti karena kalorinya sangat tinggi, tapi nutrisinya sedikit.

“Jangan hanya memilih jenis, tapi juga pertimbangkan cara mengolahnya. Menggoreng dan mengukus akan membuat kandungan kalori dalam makanan jauh berbeda,” dr. Eva menjelaskan. Nah, jika ingin mengurangi asupan kalori, siasati pengolahan nasi atau menu lain dengan cara dikukus dan dipanggang seperti dalam membuat dua resep berikut.

Skotel Nasi
Nasi berbentuk skotel ini akan membuat kita bisa menikmati daging, brokoli, jamur hioko, wortel, jagung manis, dan telur hanya dalam satu gigitan. Sangat cocok untuk sarapan atau sebagai menu wajib pada acara piknik keluarga yang menyenangkan. Bergizi, lezat, praktis, dan sudah pasti mengenyangkan.

Untuk 4 porsi dengan 221 Kalori per porsi.

Bahan:

  • 200 g nasi putih/nasi merah
  • 100 g daging sapi giling
  • 50 g brokoli
  • 50 g jamur hioko
  • 50 g wortel
  • 1 buah jagung manis
  • 1 btr telur ayam
  • ½ buah bawang bombay cincang
  • 1 sdt saus tiram
  • Bumbu kaldu rasa daging secukupnya
  • 1 sdm minyak goreng

Cara Membuat:

  1. Tumis hingga matang bawang bombay, daging giling dan jagung manis. Masukkan brokoli, jamur hioko, dan wortel. Aduk rata.
  2. Campur nasi, tumisan, telur ayam, saus tiram, dan bumbu kaldu, aduk rata.
  3. Siapkan wadah untuk membuat skotel, isi dengan adonan.
  4. Kukus selama ± 30 menit. Angkat dan sajikan dengan sambal tomat buatan sendiri.

Sumber: diambil dan dimodifikasi seperlunya dari dapurumami.com

Resep Skotel Praktis untuk Sarapan, Lebih Baik dari Nasi Goreng

Skotel Ayam Sayuran
Sarapan pagi tak harus berupa nasi, sayuran yang telah diolah menjadi skotel seperti resep dibawah ini juga bisa menjadi menu sarapan pagi. Yuk, buat skotel ayam sayuran untuk sarapan esok hari, selamat mencoba.

Untuk 8 porsi dengan 157 Kalori per porsi.

Bahan:

  • 400 gram dada ayam fillet, dipotong kotak kecil
  • 150 gram wortel, dipotong dadu
  • 100 gram buncis, diiris halus
  • 75 gram tepung terigu
  • 300 ml susu cair
  • 1/4 sendok teh merica bubuk
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1/8 sendok teh pala bubuk
  • 58 gram keju cheddar parut
  • 3 kuning telur
  • 3 putih telur, kocok lepas
  • air untuk merebus
  • 1 sdt margarin

Cara membuat:

  1. Rebus ayam, wortel, dan buncis. Sisihkan.
  2. Panaskan margarin, masukkan tepung terigu. Aduk hingga menggumpal. Tuang susu cair sedikit-sedikit, aduk hingga mengental.
  3. Masukkan merica bubuk, garam, pala bubuk, dan keju cheddar. Aduk rata. Angkat.
  4. Masukkan kuning telur. Aduk cepat. Tambahkan ayam, kentang, wortel, dan buncis. Aduk rata.
  5. Tambahkan putih telur. Aduk rata. Tuang ke pinggan tahan panas yang dioles margarin. Tutup dengan alumunium foil. Kukus di atas api sedang 30 menit sampai matang. Menjelang akan dihidangkan, oven dengan api atas 15 menit sampai sedikit kecokelatan.

Sumber: diambil dan dimodifikasi seperlunya dari sajiansedap.com

Fakta menunjukkan bahwa sebagian di antara Anda ada yang selalu mengawali hari dengan keadaan perut kosong. Bahkan ada yang mengklaim tidak punya cukup waktu untuk sarapan, ada pula yang berpikir bahwa kebiasaan makan pagi hanya akan membuat badan gemuk. Menunda sarapan bisa saja membuat Anda sulit memperoleh asupan nutrisi dan vitamin. Saat beraktivitas dengan perut kosong, biasanya tubuh akan membakar kalori lebih lambat.

Nah, penting kan sarapan itu. Namun, tetap ingat untuk makan dengan mendengarkan suara perut. Jika ternyata saat pagi hari Anda tidak lapar, ya sebaiknya tidak perlu sarapan. Jika ingin tahu bagaimana cara membedakan lapar mata dan lapar perut, tim lightHOUSE Indonesia siap membantu. Segera buat appointment online dan frontliner kami akan menghubungi Anda.

Copyright © 2022 LIGHThouse. All Rights Reserved.
FAQ